My Artikel Adiwiyata SMPN 2 Banjaran

Adiwiyata SMPN 2 Banjaran

      Adiwiyata SMPN 2 Banjaran adalah perogram terhadap sekolah yang mewujudkan sekolah berwawasan dan peduli lingkungan.

Adiwiyata adalah tempat yang baik dan ideal dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar kita sebagai manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup dan menuju kepada cita-cita pembangunan berkelanjutan.

Di SMPN 2 Banjaran mengadakan program adiwiyata sekolah untuk menghijaukan sekolah juga agar sekolah selalu bersih dan indah maka dari itu program adiwiyata ini harus diikuti oleh seluruh warga di sekolah SMPN 2Banjaran.

       SMPN 2 Banjaran, telah mengikuti program Adiwiyata sekolah dan membuat tim Adiwiyata. Tim Adiwiyata terdiri dari beberapa guru dan beberapa murid SMPN 2 Banjaran. namun, kalau urusan menjaga lingkungannya, tentu semua warga sekolah ikut serta seperti guru-guru, semua murid dari kelas VII sampai IX serta para pedagang di kantin, maupun pengurus Koperasi sekolah. Berkat kerjasama semua warga sekolah, SMPN 2 Banjaran termasuk kedalam sekolah dengan lingkungan Adiwiyata tingkat Kabupaten Bandung.

      Adanya program Adiwiyata, lingkugan sekolah menjadi indah, nyaman dan asri. Sesuai dengan motto SMPN 2 Banjaran, yaitu "BERHIBER" (Bersih,Hijau dan Berkarakter). Setiap tanaman yang ada disekolah sekaligus disediakan oleh sekolah, sebagian ditambah dengan tulisan mengenai nama latin dari tanaman tersebut supaya semakin menambah pengetahuan siswa mengenai tanaman-tanaman yang ditempeli di setiap tanaman. Selain itu ditanam pula Togas (Tanaman Obat Keluarga Sekolah).

 Diadakannya program ini, tim Adiwiyata menghimbau agar siswa membawa botol berukuran besar bekas minuman, untuk dijadikan pot bunga tempel, dan itu termasuk ke dalam upaya daur ulang sampah. Selain itu, Tim Adiwiyata SMPN 2 Banjaran akan membuat "Bank Sampah" dimana, bank sampah tersebut dapat menjadi tabungan karena, bagi siswa yang mengumpulkan dan menjual sampah ke bank tersebut, maka sampah akan ditukar menjadi uang, dan uang itu akan dicairkan selama 2 bulan sekali.

 Berikut beberapa foto mengenai lingkungan Adiwiyata SMPN 2 Banjaran :

 Gambar 1.0 Suasana di sekolah SMPN 2 Banjaran

 Gambar 2.0 Suasana di lorong SMPN 2 Banjaran ada seorang siswi yang sedang duduk di pinggir taman

 Gambar 3.0 Merupakan peringatan yang berlaku bagi semua warga sekolah

 Gambar 4.0 Seorang siswa yang duduk di pinggir taman yang sedang melihat pemandangan

 Gambar 5.0 Pot bunga tempel

Gambar 6.0 Suasana di toilet yang bersih

Manfaat diadakannya program Adiwiyata ini diantaranya :
1. Merubah perilaku warga sekolah untuk melakukan budaya pelestarian lingkungan.
2. Meningkatkan efisiensi dalam pelaksanaan kegiatan operasional sekolah.
3. Meningkatkan penghematan sumber dana melalui pengurangan sumber daya dan energi.
4. Meningkatkan kondisi belajar mengajar yang lebih nyaman dan kondusif bagi semua warga sekolah.
5. Menciptakan kondisi kebersamaan bagi semua warga sekolah.
6. Dapat menghindari berbagai Resiko Dampak Lingkungan di wilayah sekolah.
7. Menjadi tempat pembelajaran bagi generasi muda tentang pemeliharaan dan pengelolaan lingkungan hidup yang baik, dan benar

 Kami sangat perduli akan lingkungan. Bahkan sebagian dari kami menerapkan adanya 5R yaitu Reduce (Mengurangi), Reuse (Menggunakan kembali), Recycle (Mendaur Ulang), Replace (Menggunakan kembali) dan Replant (Menanam Kembali).

Penjelasan 5R

    1.     Recycle

 Recycle atau mendaul ulang adalah kegiatan mengolah kembali atau mendaur ulang. Pada prinsipnya, kegitan ini memanfaatkan barang bekas dengan cara mengolah materinya untuk dapat digunakan lebih lanjut. Contohnya adalah memanfaatkan dan mengolah sampah organik untuk dijadikan pupuk kompos.

   2.     Reuse

 Reuse atau penggunaan kembali adalah kegiatan menggunakan kembali material atau bahan yang masih layak pakai. Sebagai contoh, kantong plastik atau kantng kertas yang umumnya didapa dari hasil kita berbelanja, sebaiknya tidak dibuang tetapi dikumpulkan untuk digunakan kembali saat dibutuhkan. Contoh lain ialah menggunakan baterai isi ulang.

   3.     Reduce

 Reduce atau Pengurangan adalah kegiatan mengurangi pemakaian atau pola perilaku yang dapat mengurangi produksi sampah serta tidak melakukan pola konsumsi yang berlebihan. Contoh menggunakan alat-alat makan atau dapur yang tahan lama dan berkualitas sehingga memperpanjang masa pakai produk atau mengisi ulang atau refill produk yang dipakai seperti aqua galon, tinta printer serta bahan rumah tangga seperti deterjen, sabun, minyak goreng dan lainnya. Hal ini dilakukan untuk mengurangi potensi bertumpuknya sampah wadah produk di rumah

   4.     Replace

 Replace atau Penggantian adalah kegiatan untuk mengganti pemakaian suatu barang atau memakai barang alernatif yang sifatnya lebih ramah lingkungan dan dapat digunakan kembali. Upaya ini dinilai dapat mengubah kebiasaan seseorang yang mempercepat produksi sampah. Contohnya mengubah menggunakan kontong plastik atau kertas belanjaan dengan membawa tas belanja sendiri yang terbuat dari kain.

   5.      Replant

 Replant atau penamanan kembali adalah kegiatan melakukan penanaman kembali. Contohna melakukan kegiatan kreatif seperti membuat pupuk kompos dan berkebun di pekarangan rumah. Dengan menanam beberapa pohon, lingkungan akanmenjadi indah dan asri, membantu pengauran suhu pada tingkat lingkungan mikro (atau sekitar rumah anda sendiri), dan mengurnagi kontribusi atas pemanasan global.

Kami menerapkan 5R tidak hanya disekolah tetapi di rumah juga karena kami percaya dengan menerapkan konsep 5R, kami dapat ikut serta dalam melestarikan dan memelihara lingkungan agar tidak rusak atau tercemar.

 Sekian artikel penjelasan tentang Adiwiyata SMPN 2 Banjaran Berbudaya lingkungan yang saya sampai kan ( Adam Fadhilah Dirgantara). Dengan adanya program Adiwiyata ini lingkungan SMPN 2 Banjaran bebas akan kata Tercemar,Kotor,Bau sehingga dapat menciptakan progam KBM dengan kondusif.